Industri tambak udang Indonesia terus berkembang pesat, menjadi salah satu sektor unggulan yang menopang ekonomi pesisir dan ekspor perikanan nasional. Namun di balik peluang besar itu, tantangan nyata masih mengintai—mulai dari penurunan kualitas air tambak, serangan penyakit, hingga kebutuhan akan praktik budidaya yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Menjawab kebutuhan tersebut, Bahtera Adi Jaya kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung kemajuan industri akuakultur nasional melalui partisipasi di Banyuwangi Shrimp Fair 2025, yang diselenggarakan pada 14–16 Oktober 2025 di eL Hotel Banyuwangi.
Ajang Kolaborasi Besar Industri Udang Nasional
Sebagai salah satu acara terkemuka di sektor akuakultur Indonesia, Banyuwangi Shrimp Fair 2025 menjadi wadah bagi para pelaku industri—mulai dari petambak, distributor, hingga perusahaan teknologi—untuk bertukar wawasan dan memperkenalkan inovasi terbaru dalam budidaya udang.
Tahun ini, acara mengusung semangat kolaborasi dan keberlanjutan. Berbagai sesi pameran, diskusi teknis, hingga konferensi diadakan untuk membahas peningkatan produktivitas tambak udang tanpa mengorbankan ekosistem perairan.
Bahtera Adi Jaya menghadirkan konsep booth dengan tema:
“Integrated Solutions for Smarter & Healthier Aquaculture.”
Booth Bahtera ramai dikunjungi petambak dari berbagai wilayah pesisir Jawa Timur dan luar daerah. Para pengunjung berdiskusi langsung dengan tim teknis Bahtera mengenai tantangan kualitas air tambak, efisiensi pakan, serta pengendalian penyakit udang yang kerap menjadi masalah utama di lapangan.
Kolaborasi dengan Mitra Global: Adisseo, Blue Aqua, dan Wutamaz
Kehadiran Bahtera di Banyuwangi tahun ini semakin kuat berkat sinergi dengan Wutamaz sebagai distributor retail, serta dua principal global ternama di bidang nutrisi dan teknologi akuakultur: Adisseo dan Blue Aqua.
Kolaborasi ini menegaskan posisi Bahtera bukan hanya sebagai distributor bahan baku dan aditif, melainkan juga sebagai mitra strategis yang membawa solusi berbasis sains dan inovasi bagi keberlanjutan tambak udang Indonesia.
Selain pameran, Bahtera juga terlibat dalam sesi Conference yang dihadiri oleh para akademisi dan pelaku industri. Dalam kesempatan tersebut, Bu Martha Mamora dari Adisseo membawakan presentasi bertajuk:
“Responsible and Traceable Feed Additive as a Support Function in Shrimp Production Indonesia: An Important Requirement for International Certification.”
Materi ini menyoroti pentingnya penerapan feed additive yang bertanggung jawab dan dapat ditelusuri sebagai bagian dari upaya menuju sertifikasi internasional seperti ASC dan BAP, standar yang kini menjadi tolok ukur ekspor udang berkelanjutan.
Pesan yang dibawa jelas: keberlanjutan industri udang tidak hanya diukur dari hasil panen, tetapi juga dari transparansi rantai produksi dan tanggung jawab lingkungan.
Antusiasme Tinggi dari Para Petambak
Selama tiga hari penyelenggaraan, booth Bahtera menjadi salah satu titik interaksi paling ramai. Banyak petambak datang untuk berkonsultasi tentang tantangan spesifik yang mereka hadapi di lapangan—mulai dari ketidakseimbangan pH, penurunan oksigen terlarut, hingga fluktuasi plankton yang memengaruhi kualitas air tambak dan pertumbuhan udang.
Melalui pendekatan yang edukatif dan aplikatif, tim Bahtera memberikan panduan langsung mengenai manajemen air, nutrisi, dan biosekuriti. Tak hanya sekadar memperkenalkan produk, Bahtera menekankan pentingnya pemahaman sistemik terhadap ekosistem tambak—dari mikroorganisme hingga pakan, dari kualitas air hingga daya tahan udang.
Solusi Unggulan Bahtera untuk Tambak Udang yang Lebih Sehat dan Efisien
Di Banyuwangi Shrimp Fair 2025, Bahtera membawa rangkaian produk unggulan dari dua principal utama, Adisseo dan Blue Aqua, yang dirancang untuk menjawab kebutuhan riil petambak modern.
Sanacore (Adisseo)

Feed additive inovatif yang berfungsi meningkatkan ketahanan tubuh udang terhadap penyakit sekaligus memperbaiki kinerja pakan (FCR). Kandungan bahan aktif Sanacore berperan sebagai imunostimulan alami, membantu udang menghadapi stres lingkungan dan serangan patogen tanpa perlu bergantung pada antibiotik.
MinGro (Blue Aqua)

Produk water treatment dengan kandungan mineral esensial yang diserap langsung melalui air tambak. MinGro membantu osmoregulasi udang, mendukung pertumbuhan plankton alami, dan menjaga keseimbangan ekosistem. Hasilnya: kualitas air tambak lebih stabil, tingkat stres menurun, dan pertumbuhan udang lebih optimal.
FytoGro (Blue Aqua)

Nutrisi khusus yang menstimulasi pertumbuhan plankton dan bakteri menguntungkan, menjaga kestabilan ekosistem mikro di kolam. Dengan FytoGro, petambak dapat mempertahankan keseimbangan biologis air tambak, mengurangi limbah organik, dan menciptakan lingkungan yang ideal bagi produktivitas jangka panjang.
Komitmen untuk Akuakultur Berkelanjutan
Kehadiran Bahtera Adi Jaya di Banyuwangi Shrimp Fair 2025 menegaskan komitmen perusahaan untuk menjadi mitra terpercaya petambak Indonesia—bukan hanya dalam menyediakan produk, tetapi juga dalam membangun sistem tambak udang yang efisien, sehat, dan ramah lingkungan.
Dengan dukungan produk dari Adisseo dan Blue Aqua, Bahtera terus memperkuat posisinya sebagai penyedia solusi terpadu untuk pengelolaan tambak modern yang menggabungkan sains nutrisi, manajemen air, dan inovasi berkelanjutan demi masa depan industri akuakultur Indonesia yang lebih kuat.