Produk susu telah lama dikenal sebagai sumber utama kalsium dan vitamin D3 untuk menjaga kekuatan tulang dan gigi. Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa ada satu nutrisi penting yang sering terlewat dalam peran ini — yaitu vitamin K2, yang membantu tubuh memanfaatkan kalsium secara optimal.
Kalsium adalah fondasi utama tulang, membentuk struktur kompleks yang memberikan kekuatan dan daya tahan. Di sisi lain, vitamin D3 memiliki peran penting dalam membantu tubuh menyerap kalsium dari usus. Namun, cerita ini tidak berhenti di situ. Tanpa vitamin K2, kalsium yang diserap ini berisiko disimpan di tempat yang salah.
Risiko Kekurangan Vitamin K2 yang Perlu Diwaspadai

Sayangnya, meskipun susu mengandung kalsium dan vitamin D3 dalam jumlah tinggi, banyak produk susu modern justru kekurangan vitamin K2. Padahal, tanpa vitamin K2, manfaat kedua nutrisi tersebut tidak akan optimal.
Dampak kekurangan vitamin K2:
- Kalsium tidak tersalurkan dengan benar
Kalsium yang diserap tubuh berisiko disimpan di jaringan lunak seperti arteri, bukan di tulang. - Risiko pengerasan dan penyempitan arteri meningkat
Penumpukan kalsium di dinding pembuluh darah dapat memicu komplikasi kardiovaskular, seperti hipertensi dan penyakit jantung. - Manfaat kalsium dan vitamin D3 jadi tidak maksimal
Tanpa K2, kalsium tidak dapat dimanfaatkan secara efektif untuk memperkuat tulang.
Dalam hal ini, vitamin K2 berperan sebagai pengarah yang memastikan kalsium yang dibantu penyerapan oleh vitamin D3 dikirim ke tempat yang tepat, yaitu matriks tulang. Mekanisme ini membantu menjaga kesehatan tulang sekaligus melindungi jantung dan pembuluh darah dari dampak negatif kelebihan kalsium di tempat yang salah.
Mengapa Produk Susu Modern Kekurangan Vitamin K2?
Sebagian besar produk susu di pasaran masih belum mengandung vitamin K2, padahal nutrisi ini berperan penting dalam memaksimalkan manfaat kalsium dan vitamin D3. Kalsium membangun dan menjaga kekuatan tulang, sementara vitamin D3 membantu penyerapannya. Tanpa vitamin K2, kalsium yang sudah diserap bisa tersimpan di tempat yang salah dan tidak digunakan secara optimal oleh tubuh.
Karena itu, semakin banyak produsen susu mulai menambahkan vitamin K2 ke dalam formulasi mereka, seperti MenaQ7®, bentuk alami vitamin K2 dengan stabilitas tinggi dan penyerapan yang baik di dalam tubuh.
MenaQ7®: Solusi Alami Vitamin K2 dari Keju Fermentasi

MenaQ7®, bentuk alami vitamin K2 yang berasal dari keju fermentasi, menawarkan solusi ampuh untuk mengatasi kekurangan vitamin ini dalam produk susu. Vitamin ini telah banyak diteliti dan terbukti efektif meningkatkan penyerapan kalsium dan kesehatan tulang.
Dengan memasukkan MenaQ7® ke dalam produk susu, produsen dapat meningkatkan nilai gizi produk mereka dan memberikan solusi kesehatan tulang yang menyeluruh kepada konsumen. MenaQ7® memastikan bahwa kalsium dan vitamin D3 yang ada dalam produk susu dimanfaatkan sepenuhnya, mendukung tulang yang lebih kuat dan mengurangi risiko masalah kardiovaskular akibat penumpukan kalsium di arteri.
Manfaat Jangka Panjang Konsumsi Vitamin K2
Mengonsumsi produk susu yang diperkaya vitamin K2 menawarkan berbagai manfaat kesehatan jangka panjang, di antaranya:
- Penjaga Kesehatan Jantung: Vitamin K2 berperan sebagai pengatur kalsium, mencegah penumpukan kalsium pada dinding arteri. Ini memastikan aliran darah yang lancar, mengurangi risiko pembekuan darah dan penyakit jantung. Studi menunjukkan bahwa asupan harian 10 mikrogram vitamin ini dapat menurunkan risiko penyakit jantung hingga 9%.
- Pendukung Kekuatan Tulang: Vitamin K2 sangat penting untuk kesehatan tulang. Vitamin ini mengaktifkan protein yang membantu kalsium mengikat tulang, meningkatkan kepadatan tulang, dan mengurangi risiko patah tulang. Penelitian menunjukkan bahwa asupan K2 yang lebih tinggi berkontribusi pada tulang yang lebih kuat.
- Sifat Antikanker: Vitamin K2 memiliki potensi menjanjikan dalam pencegahan dan pengobatan kanker. Studi menunjukkan bahwa vitamin ini dapat memperlambat atau menghentikan pertumbuhan sel kanker, meningkatkan tingkat kelangsungan hidup, dan mengurangi risiko kekambuhan. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengeksplorasi efektivitasnya pada berbagai jenis kanker.
Sebagai kesimpulan, vitamin ini memainkan peran tak tergantikan dalam memaksimalkan manfaat kesehatan tulang dari produk susu. Dengan memasukkan MenaQ7® ke dalam formulasi susu, produsen dapat memberikan solusi komprehensif untuk kesehatan tulang yang lebih baik dan risiko kardiovaskular yang lebih rendah. Sebagai konsumen, memahami pentingnya vitamin K2 membantu kita membuat pilihan yang tepat demi kesehatan jangka panjang. Temukan solusi Anda bersama Bahtera di sini.